Menlu Iran, Mohammad Javad Zarif/Wikipedia.org
Hiramedia – Menteri Luar Negeri Iran Mohammad Javad Zarif mengecam pembunuhan membabi-buta terhadap ilmuwan nuklir Iran Mohsen Fakhrizadeh, dan mengatakan bahwa jejak kaki rezim Tel Aviv dapat dilihat dalam serangan teroris yang terjadi di dekat Teheran pada Jumat pagi.
“Teroris membunuh seorang ilmuwan Iran terkemuka hari ini. Kepengecutan ini – dengan indikasi serius dari peran Israel – menunjukkan penghasutan yang putus asa dari para pelaku,” tweet Zarif pada hari Jumat seperti dikutip FatNews.ir (27/11/2020)
“Iran menyerukan kepada komunitas internasional – dan terutama Uni Eropa – untuk mengakhiri standar ganda mereka yang memalukan & mengutuk tindakan teror negara ini,” tambahnya.
Sebelumnya, menteri luar negeri Iran dalam pernyataannya mengecam keras pembunuhan ilmuwan nuklir Iran Mohsen Fakhrizadeh.
Ilmuwan nuklir Iran Mohsen Fakhrizadeh diserang oleh teroris di kota Absar di daerah Damavand di Timur Teheran Jumat sore dan menjadi martir beberapa jam kemudian.
Mobil Fakhrizadeh menjadi sasaran ledakan dan tembakan senapan mesin di Damavand’s Absard 40 kilometer di sebelah Timur Teheran.
Ilmuwan nuklir dan salah satu temannya segera dilarikan kr salah satu rumah sakit, namun nyawanya tidak terselamatkan. ( Fath)
Sumber : FarNews.ir