Erdogan, Putin dan Presiden Iran Hassan Rouhani bertemu di Sochi untuk membahas Suriah, 22 November 2017/Foto : en.wikipedia.org
Presiden Iran, Hassan Rouhani bertemu Presiden Rusia, Vlademir Putin dan Presiden Turki, Recep Tayyip Erdogan di Ankara.
Dilaporkan, Presiden Rouhani telah tiba di ibu kota Turki Ankara Senin (16/9/2019) untuk berpartisipasi dalam KTT Rusia-Turki-Iran mengenai krisis Suriah.
Ankara akan menjadi tuan rumah KTT tripartit kelima yang dihadiri Presiden Recep Tayyip Erdogan, Presiden Rusia, Vladimir Putin dan Presiden Iran, Hassan Rouhani.
Pada saat keberangkatannya dari ibukota Teheran menuju Ankara, dikutip Aljazeera.net (16/9/19) Presiden Rouhani mengatakan bahwa KTT akan membahas masa depan Suriah dan reformasi konstitusi Suriah serta pemilihan yang dijadwalkan pada 2021. Di samping itu, Rouhani juga menyinggung soal kembalinya para pengungsi Suriah ke wilayah masing-masing.
Presiden Rouhani menekankan perlunya untuk terus memerangi apa yang disebutnya sebagai “kelompok-kelompok teroris” di Idlib, dan mengkritik kehadiran AS di Timur Sungai Eufrat, dengan menunjukkan bahwa hal itu merupakan salah satu alasan terjadinya ketegangan di sana.
Sementara itu, Kantor Kepresidenan Turki mengumumkan bahwa para pemimpin ketiga negara akan membahas perkembangan terakhir di Suriah, di samping untuk “memastikan kondisi yang tepat untuk kembalinya para pengungsi secara sukarela dan membahas langkah bersama yang akan diambil dalam periode mendatang untuk mencapai solusi politik yang langgeng.”
Ketiga pemimpin itu diperkirakan akan mengadakan pertemuan bilateral menjelang KTT, kata pejabat Kremlin. Mereka juga akan mengadakan konferensi pers pada akhir kegiatan di mana mereka diharapkan membuat deklarasi bersama.
Moskow berupaya mengajukan terobosan dalam pembentukan Komite Konstitusional yang akan dibentuk PBB untuk mengawasi fase selanjutnya dari penyelesaian politik. ( fath)
Sumber: Al Jazeera.net + Agencies